top of page

A Memory

  • Writer: senja sore
    senja sore
  • Dec 15, 2021
  • 1 min read

"Aku suka lupa, tapi tidak benar-benar lupa"

Dalam hidup ini pasti kita pernah melakukan kesalahan. Banyak hal yang terjadi yang mungkin dari kejadian itu tubuh, hati dan fikiranku menolak untuk mengingatnya. Entah rasa malu, rasa takut, rasa kecewa,

Terkadang saat berada dikeramaian, dan aku harus menemui kejadian yang sama, atau mendengarkan pembicaraan tentang topik yang sama dengan memoriku, aku lebih baik berdiri mengasingkan diri di sudut hingga tak ada satupun yang menyadari keberadaanku.

Akibatnya adalah otakku sering kali berantakan dengan hal-hal kecil. aku bisa saja kembali ke kamar untuk mengambil barang yang tertinggal sebelum akhirnya benar-benar bisa keluar rumah. Aku cukup akrab dengan kebiasaan ini sekarang.

Aku ingin bercerita tentang salah satu memori paling dalam yang tak pernah bisa aku lupakan. Bukan sebuah memori indah, tapi sebaliknya. Memori itu adalah saat aku menerima kenyataan bahwa orangtuaku meninggal dunia. Memori itu terlalu penuh dan menghantui setiap detik hidupku. dari rasa penyesalan, bersalah, kesedihan semua menjadi satu kumpulan yang berdiam di dalam ingatanku. Karena semasa hidupnya, aku bahkan tidak pernah membuat mereka bahagia. setidaknya aku ingin meminta maaf atas kesalahan-kesalahanku atau berterima kasih karena telah menghadirkan kebaikan-kebaikan dihidupku bahkan sampai saat ini.

Aku bukannya tidak ingin berbagi kenangan baik disini, karena menurutku kenangan baikku adalah dapat bertahan dengan apa yang telah terjadi dan bertahan sampai detik ini.

aku tak pernah berhasil membuat kenangan indah bersama seseorang. akan tetapi aku ingin tetap bisa menghargai setiap hal kecil yang pernah aku lalui bersama siapapun itu.

Recent Posts

See All
My Best Friend

#30dayswritingchallenge “She was a good friend for me, but I wasn’t” Along time ago I met a friend, we knew each other since we were...

 
 
 
About Happiness

#30dayswrittingchallenge “aku juga ingin bahagia saat melihat orang lain bahagia, jika bahagia sesederhana itu” Sering kali aku dengar...

 
 
 
Harmony History (part 1)

Turki Usmani: Şehzade Camii, Vefa dan Süleymaniye Camii Pelafazan huruf-huruf turki: "Ç" dibaca c biasa, "C" dibaca j, "Ş" dibaca sy, "V"...

 
 
 

Comentários


Subscribe Form

Thanks for submitting!

©2021 by shesperfect.com. Proudly created with Wix.com

bottom of page